Bisa
dibilang Becky Stark adalah wanita yang aktif dengan ngikutin banyak banget
kegiatan. Sebut aja kaya teater, operet, main film, sampe nulis lagu. Dia juga
nyiptain operet punk “Bird Songs of the Bauharoque” bersama seorang
temannya. Sebuah dongeng yang menceritakan tentang kedamaian dan dia sendiri
berperan sebagai Lavender, seorang manusia burung yang diutus untuk kedamaian
bumi.
Kayanya
bukan cuma di operet ciptaannya aja ia diutus untuk mendamaikan bumi, tapi
semesta juga mengutusnya di dalam dunia yang sebenarnya. Lavender Diamond
kebentuk setelah dia pindah dari Marryland ke Los Angeles tahun 2004 dan ketemu
sama gitaris Jeff Rosenberg, Steve Gregoropoulos dan juga
Ron Rege. Bersama teman-temannya itu, Stark menjadi otak dari semuanya dengan
menciptakan musik berlirik romantis dan simple serta aksi panggung yang
karismatik bagaikan burung bulbul yang berkicau tentang cinta dan segala di
dalamnya. EP mereka “The Kavaleri Of Light” rilis di
bawah naungan Matador Record pada taun 2005 dan melakukan tur bareng sama The Decemberists selama tiga
minggu.
Sebelum
menjelma jadi seorang seniman, penyanyi dan penulis lagu, Becky Stark tinggal
di sebuah perdesaan, di Marryland. Dia jadi bagian dari kelompok paduan suara
sampai akhirnya ia tertarik dengan komunitas punk Washington DC. Pas
diajak temennya nonton Fugazi, Stark percaya kalo dia mampu nyiptain lagu
sendiri. Ide-idenya yang gila dan liar mulai muncul pas dia pindah ke Rhode
Island. Di sana Stark mengeksplor semuanya itu dengan menulis musikal gila, kolaborasi dengan seniman dan ngelakuin proyek-proyek
seni liar. 'Artefak Of The Winged' adalah album solonya yang pertama dan jadi bukti dari kejeniusannya.
Bersama Lavender Diamond, Stark ngerilis album pertama
mereka “Imagine Our Love” di taun 2007 dengan manis. Musik folk-pop-rock
ditambah sentuhan electronica ngebuat album ini jadi debut berkilau mereka. Tapi emang dasarnya aja Spark yang nggak bisa diem. Setelah albumnya keluar dia malah cabut sebentar dan ngebuat projek lain
dengan nama Living Sister. Tapi akhirnya di taun 2012 ini mereka reunian dan menciptakan “Incorruptible Heart” yang hadir jadi album penuh kedua mereka. Album ini sedikit beda sama “Imagine Our Love”, namun cinta
tetep jadi tema utama. Dengarkan berulang-ulang, suara Stark masih terasa
sangat dominan dan tetep masih jadi kekuatan bagi band ini. Jadi,
silakan menutup matamu, dengarkan dan bayangkan sendiri Lavender Diamond
yang sedang terbang melayang memberikan cahaya
lalu menawarkan cinta yang bebas kepada dunia.
*diambil dari tulisan gua di JUICE Magazine edisi 87
Tidak ada komentar:
Posting Komentar