Januari 24, 2013

The Songbird





Bisa dibilang Becky Stark adalah wanita yang aktif dengan ngikutin banyak banget kegiatan. Sebut aja kaya teater, operet, main film, sampe nulis lagu. Dia juga nyiptain operet punk “Bird Songs of the Bauharoque” bersama seorang temannya. Sebuah dongeng yang menceritakan tentang kedamaian dan dia sendiri berperan sebagai Lavender, seorang manusia burung yang diutus untuk kedamaian bumi.

Kayanya bukan cuma di operet ciptaannya aja ia diutus untuk mendamaikan bumi, tapi semesta juga mengutusnya di dalam dunia yang sebenarnya. Lavender Diamond kebentuk setelah dia pindah dari Marryland ke Los Angeles tahun 2004 dan ketemu sama gitaris Jeff Rosenberg, Steve Gregoropoulos dan juga Ron Rege. Bersama teman-temannya itu, Stark menjadi otak dari semuanya dengan menciptakan musik berlirik romantis dan simple serta aksi panggung yang karismatik bagaikan burung bulbul yang berkicau tentang cinta dan segala di dalamnya. EP mereka “The Kavaleri Of Light” rilis di bawah naungan Matador Record pada taun 2005 dan melakukan tur bareng sama The Decemberists selama tiga minggu.

Sebelum menjelma jadi seorang seniman, penyanyi dan penulis lagu, Becky Stark tinggal di sebuah perdesaan, di Marryland. Dia jadi bagian dari kelompok paduan suara sampai akhirnya ia tertarik dengan komunitas punk Washington DC. Pas diajak temennya nonton Fugazi, Stark percaya kalo dia mampu nyiptain lagu sendiri. Ide-idenya yang gila dan liar mulai muncul pas dia pindah ke Rhode Island. Di sana Stark mengeksplor semuanya itu dengan menulis musikal gila, kolaborasi dengan seniman dan ngelakuin proyek-proyek seni liar. 'Artefak Of The Winged' adalah album solonya yang pertama dan jadi bukti dari kejeniusannya.

Bersama Lavender Diamond, Stark ngerilis album pertama mereka “Imagine Our Love” di taun 2007 dengan manis. Musik folk-pop-rock ditambah sentuhan electronica ngebuat album ini jadi debut berkilau mereka. Tapi emang dasarnya aja Spark yang nggak bisa diem. Setelah albumnya keluar dia malah cabut sebentar dan ngebuat projek lain dengan nama Living Sister. Tapi akhirnya di taun 2012 ini mereka reunian dan menciptakan “Incorruptible Heart” yang hadir jadi album penuh kedua mereka. Album ini sedikit beda sama “Imagine Our Love”, namun cinta tetep jadi tema utama. Dengarkan berulang-ulang, suara Stark masih terasa sangat dominan dan tetep masih jadi kekuatan bagi band ini. Jadi, silakan menutup matamu, dengarkan dan bayangkan sendiri Lavender Diamond yang sedang terbang melayang memberikan cahaya lalu menawarkan cinta yang bebas kepada dunia.



*diambil dari tulisan gua di JUICE Magazine edisi 87


Tidak ada komentar:

Posting Komentar